Cara Mengatasi Bulu Lepek Anabul dengan Mudah: 7 Tips Praktis yang Bisa Kamu Coba di Rumah
Pernah nggak sih kamu lagi asyik main sama kucing atau anjing kesayangan, tiba-tiba sadar bulunya terlihat lepek, kusam, bahkan agak bau? Rasanya pasti kasihan banget, ya. Apalagi kalau anabul biasanya punya bulu lembut yang jadi sumber kebanggaan, tiba-tiba berubah jadi lengket dan kotor.
Masalah bulu lepek ini sering dianggap sepele, padahal bisa jadi tanda kalau ada sesuatu yang salah dengan kebersihan atau kesehatan kulit anabul. Nah, biar kamu nggak panik, yuk kita bahas penyebab bulu lepek sekaligus cara mengatasinya dengan langkah mudah di rumah.
Kenapa Bulu Anabul Bisa Lepek? (Fakta Singkat)
Sebelum masuk ke tips, penting banget buat tahu penyebabnya dulu. Beberapa faktor umum penyebab bulu lepek antara lain:
Minyak berlebih pada kulit – Sama seperti manusia, kulit kucing dan anjing juga bisa memproduksi minyak alami. Kalau berlebihan, bulu jadi lengket dan kusam.
Jarang grooming – Bulu yang nggak rutin disisir bisa menggumpal, menahan debu, dan membuat tekstur bulu terlihat lepek.
Sisa makanan atau air liur – Anabul yang suka menjilat-jilat tubuhnya kadang meninggalkan sisa air liur yang bikin bulu terlihat basah dan kotor.
Kelembapan lingkungan – Tinggal di daerah yang panas dan lembap bikin bulu cepat lepek, apalagi kalau anabul jarang mandi.
Masalah kulit – Infeksi jamur, bakteri, atau adanya kutu juga bisa membuat kulit berminyak dan bulu terlihat tidak sehat.
Fakta menarik: Menurut Journal of Feline Medicine and Surgery, kesehatan bulu kucing berhubungan erat dengan kondisi kulitnya. Jadi, bulu lepek bukan cuma masalah estetika, tapi bisa jadi tanda masalah kesehatan yang lebih dalam.
7 Cara Mengatasi Bulu Lepek Anabul dengan Mudah
1. Rutin Menyisir Bulu
Menyisir bukan hanya bikin bulu terlihat rapi, tapi juga membantu mengangkat kotoran, debu, dan minyak berlebih. Untuk kucing berbulu panjang seperti Persia atau Maine Coon, sisir minimal 1–2 kali sehari. Sedangkan untuk anabul berbulu pendek, cukup 3–4 kali seminggu.
Tips: Gunakan sisir yang sesuai dengan jenis bulu, jangan asal pakai sisir manusia.
2. Mandikan dengan Shampoo yang Tepat
Memandikan anabul bisa jadi solusi utama untuk mengurangi minyak berlebih. Tapi, hati-hati! Jangan pakai shampoo manusia karena pH kulit kucing dan anjing berbeda.
Kamu bisa menggunakan shampoo khusus yang memang diformulasikan untuk hewan, misalnya shampoo degreaser yang berfungsi membersihkan minyak berlebih.
Produk alami seperti NOVAMOS Shampoo Degreaser Membersihkan Minyak Berlebih bisa jadi pilihan tepat, karena diformulasikan aman untuk kulit sensitif dan membantu membuat bulu kembali fluffy tanpa efek kering berlebihan.
3. Gunakan Dry Shampoo Saat Darurat
Kadang kita nggak sempat memandikan anabul, apalagi kalau dia tipe yang susah banget diajak mandi. Nah, di momen ini shampoo kering bisa jadi penyelamat. Cukup semprot atau taburkan, gosok lembut, dan bulu anabul akan lebih segar tanpa harus mandi.
Solusi praktis: NOVAMOS Shampoo Kering Paws & Dry yang bisa digunakan kapan saja, bahkan saat bepergian.
4. Perhatikan Pola Makan
Nutrisi punya pengaruh besar terhadap kondisi bulu. Makanan yang tinggi protein berkualitas dan lemak sehat (seperti omega-3 & omega-6) membantu menjaga kelembutan dan kilau alami bulu.
Jika anabul sering makan sembarangan atau hanya diberi makanan rendah gizi, bulunya lebih rentan lepek.
Tips tambahan: Berikan suplemen bulu dan kulit seperti NOVAMOS Suplement Vitamin Bulu, Kulit, dan Mata untuk mendukung kesehatan bulu dari dalam.
5. Jaga Kebersihan Lingkungan
Lingkungan yang kotor, lembap, atau penuh debu bisa memperburuk kondisi bulu. Pastikan kandang, tempat tidur, hingga karpet tempat anabul sering tiduran selalu dalam keadaan bersih.
Gunakan lint roller untuk mengangkat bulu mati yang menempel di sofa atau karpet, sehingga bulu anabul tidak kembali kotor setelah dibersihkan.
6. Hindari Stres pada Anabul
Percaya atau nggak, stres bisa memengaruhi kondisi bulu. Kucing atau anjing yang stres cenderung lebih sering menjilat tubuhnya, yang justru membuat bulu terlihat lepek.
Untuk membantu anabul lebih rileks, kamu bisa mencoba semprotan catnip alami yang membantu mengurangi stres. Salah satunya adalah NOVAMOS Catnip Spray Penghilang Stres yang aman digunakan di rumah.
7. Periksa Kesehatan Kulit Secara Rutin
Kalau bulu anabul tetap lepek meski sudah dirawat, mungkin ada masalah pada kulitnya seperti jamur atau infeksi bakteri. Segera konsultasikan ke dokter hewan untuk memastikan penyebab pastinya.
Sambil menunggu konsultasi, pastikan anabul tetap bersih dengan produk perawatan ringan yang aman, jangan sembarangan pakai produk manusia.
Merawat bulu anabul biar nggak lepek ternyata nggak sesulit yang dibayangkan, kan? Dengan perawatan sederhana seperti rutin menyisir, mandi dengan shampoo khusus, menjaga pola makan, hingga menciptakan lingkungan yang nyaman, bulu anabul bisa kembali halus, lembut, dan fluffy.
Kalau kamu ingin perawatan yang lebih alami, aman, dan praktis, produk-produk perawatan dari NOVAMOS bisa jadi teman terbaik dalam menjaga kebersihan dan kesehatan bulu anabul di rumah.
Ingat, anabul yang sehat bukan cuma bikin kamu bangga, tapi juga bikin mereka lebih bahagia. Yuk, mulai rawat bulu anabul dengan cara yang tepat, supaya mereka selalu tampil menawan setiap hari.